KROASIA INGIN MENGAKHIRI MIMPI MESSI DI PIALA DUNIA SETELAH NEYMAR

Prediksi terupdate - Kroasia telah mengakhiri harapan Piala Dunia Neymar. Sekarang bercita-cita untuk mencapai prestasi yang sama dengan Lionel Messi.

Argentina menghadapi Kroasia, runner-up 2018, di semifinal pada hari Selasa, saat Messi berusaha memenangkan satu hadiah besar yang lolos darinya.

Kroasia, yang kalah dari Prancis di final di Rusia, kali ini bertekad untuk melangkah lebih jauh.

“Saya pikir kami tidak perlu takut pada siapa pun. Untuk memainkan permainan terbaik kami, kami harus memeriksa diri kami sendiri,” kata Josip Juranovic, seorang bek, pada hari Minggu. "Kedekatan kami, persatuan kami, saya yakin, adalah kunci kesuksesan kami. Kami berakting dan bermain bersama sebagai sebuah keluarga."

Kroasia mengalahkan Brasil 4-2 melalui adu penalti setelah kebuntuan 1-1 di perpanjangan waktu dalam pertemuan perempat final mereka, membuat Neymar menangis.

Messi telah tampil gemilang untuk Argentina sepanjang perjalanan mereka ke semifinal, mencetak empat gol dalam lima pertandingan. Assist-nya untuk Nahuel Molina di perempat final melawan Belanda menjadi momen gemilang dari peraih Ballon d'Or tujuh kali itu.

Messi tampaknya telah memikul tanggung jawab memimpin Argentina meraih kemenangan Piala Dunia ketiganya, dan yang pertama sejak 1986.

Argentina terakhir tampil di final pada 2014, kalah 1-0 dari Jerman di Stadion Maracana Brasil. Itu adalah jarak terdekat Messi untuk mengumpulkan trofi sepak bola paling bergengsi, dan dia hanya berjarak satu pertandingan lagi dari kesempatan lain.

Untuk sementara, Kroasia tampil santai menjelang pertemuan di Lusail Stadium.

"Kami tidak memiliki rencana yang jelas untuk menghentikan Lionel Messi, setidaknya belum," kata striker Kroasia Bruno Petkovic. "Biasanya, kami tidak hanya fokus menghentikan satu orang, tapi menghentikan seluruh tim."


"Cara kami mendekatinya adalah kami harus menghentikan mereka sebagai grup. Tidak melalui man marking atau metode lain semacam itu. Argentina lebih dari sekedar Messi."

Lini tengah Kroasia, yang dipimpin oleh bintang Real Madrid Luka Modric, adalah salah satu aset utamanya.

Setelah mengalahkan Brasil, pelatih Kroasia Zlatko Dali memujinya sebagai lini tengah terbaik di dunia, mengatakan bahwa itu "melumpuhkan" Neymar dan Brasil.

"Saya percaya Mateo (Kovacic), Luka (Modric), dan Marcelo (Brozovic) adalah gelandang Kroasia terbesar dalam sejarah," lanjut Juranovic. "Mengoper bola kepada mereka lebih aman daripada menyimpan uang di bank." Saat Anda bermain dengan mereka, semuanya menjadi sangat sederhana."